Pada era saat ini, siapa sih yang bisa ketinggalan gadget atau hp? Tak terkecuali kawan-kawan pekerja migran. Kemungkinan kecil sekali yang mau meninggalkan hp nya. Ada berbagai alasan yang membuat mereka tak bisa lepas dari alat komunikasi tersebut.
Untuk menghubungi keluarga, untuk memantau keluarga dan kawan atau saudara. Apalagi Hp saat ini tidak hanya sekedar untuk berkomunikasi dengan telepon atau pesan singkat. Tetapi Hp saat ini dengan berbagai tawaran aplikasi yang terdapat didalamnya membuat Hp semakin menjadi barang kebutuhan yang tidak dapat ditinggalkan. Hp dan media social sudah seperti dompet dan uang. Semua orang menggandrunginya.
Namun sebagai pekerja yang mempunyai tanggung jawab kepada majikan maka gandrung terhadap Hp haruslah dapat ditekan. Jangan sampai gara-gara tidak mampu meninggalkan HP pekerjaan menjadi terbelangkai dan tidak menutup kemungkinan akhirnya menjadi bermasalah. Seperti di putus kontraknya, di komplin karena teledor atau bahkan bisa membahayakan pasien yang dijaga. Jika demikian, siapa yang harus disalahkan?
Nah untuk menghindari hal-hal diatas yang disebabkan karena Hp, maka kita harus pandai-pandai mengelola hati kita terhadap ketergantunganHp, diantaranya:
@. Ikuti aturan majikan soal penggunaan Hp.
@. Jangan menggunakan Hp sambil bekerja.
@. Jika majikan memberi kebebasan soal penggunaan Hp, pastikan semua pekerjaan sudah dikerjakan dan yakin tidak lengah dalam menjaga pasien karena kita focus pada Hp.
@. Saat menggunakan Hp pastikan pasien dalam kondisi yang aman. Jangan sampai saat focus pada Hp ternyata kursi roda pasien berjalan sendiri hingga membahayakan pasien.
@. Ada baiknya menggunakan Hp saat benar-benar free bahwa waktu tersebut adalah waktu bebas untuk menggunakan Hp. Misalnya menjelang tidur.
@. Gunakan Hp seperlunya dan pada kondisi-kondisi penting.
@. Mensugesti diri sendiri, jika “ Tujuan saya ke Taiwan adalah untuk bekerja dan mendapatkan gaji yang besar, maka saya tidak mau bermasalah karena selalu bermain Hp.”.
Beberapa poin diatas, diharapkan dapat meminimalkan ketergantungan terhadap Hp. Karena tak dapat dipungkiri, jika Hp memang diperlukan, namun harus bijak dalam penggunaannya.## tai-ind
